Pandeglang, afiliasinews.com – Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mendorong generasi muda untuk aktif terlibat dalam pembangunan sektor pertanian Indonesia.
Dalam kunjungan kerjanya ke Kalimantan Tengah, Mentan Amran meninjau lokasi cetak sawah dan melepas mahasiswa dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang berfokus pada kedaulatan pangan.
Dalam kesempatan tersebut, Amran mengungkapkan pentingnya modernisasi pertanian untuk menarik minat generasi muda.
Ia menekankan pemanfaatan alat dan mesin pertanian (Alsintan) sebagai langkah strategis untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas di sektor ini.
“Kita perlu melibatkan lebih banyak pemuda dalam pertanian agar mereka dapat melihat peluang dan manfaatnya,” kata Amran dikutip dari laman Kementan RI di Pandeglang.
Mentan Amran juga menjelaskan potensi besar yang dimiliki Kalimantan Tengah dengan adanya 500.000 hektar lahan yang dapat dimaksimalkan.
“Dengan memanfaatkan lahan ini, kita bisa memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri dan menjadikan Indonesia kembali pada jalur swasembada pangan, paling lambat dalam tiga tahun mendatang,” tegasnya.
Kegiatan tersebut, menurutnya diharapkan dapat mendorong semangat para mahasiswa dan generasi muda lainnya untuk berkontribusi dalam meningkatkan ketahanan pangan nasional serta menciptakan inovasi di bidang pertanian.
“Saya yakin bahwa dengan keterlibatan generasi muda, masa depan pertanian Indonesia akan semakin cerah,” pungkasnya.